A Membuang limbah ke sungai B. Menggunakan air secara berlebihan C. Menghemat penggunaan air dalam pemenuhan kebutuhan D. Membuat sumur bor untuk mendapatkan air yang banyak E. Menyuling air laut untuk mendapatkan air tawar 7. Berikut ini merupakan pemanfaatan SDA yang sesuai dengan pembangunan berkelanjutan, kecuali..
E Menyuling air laut untuk mendapatkan air tawar 7. Berikut ini merupakan pemanfaatan SDA yang sesuai dengan pembangunan berkelanjutan, kecuali.. A. Pengawetan B. Selektif C. Tidak boros D. Eksploitasi demi kepentingan pribadi E. Menghindari pencemaran 8. Manusia mempunyai peranan penting untuk menciptakan kelestarian lingkungan karena
Halini disebabkan karena a. hilangnya lapisan ozon dapat merangsang pertumbuhan virus penyebab kanker kulit b. hilangnya lapisan ozon menyebabkan sinar kosmis matahari sampai di bumi cukup tinggi c. hilangnya lapisan ozon menyebabkan sinar ultraviolet matahari di bumi cukup tinggi
Dengandemikian, penyebab pencemaran tanah wajib diketahui oleh banyak orang. Dengan melakukan hal ini juga bisa menjadi harapan agar kehidupan manusia bisa berubah ke arah yang lebih baik. 1. Disebabkan oleh Limbah Organik dan Anorganik. Penyebab dari pencemaran tanah yang pertama disebabkan oleh limbah organik dan juga limbah anorganik.
Pencemaranlingkungan dapat diakibatkan oleh beberapa hal, yaitu: 1. polusi udara karena banyak kendaraan yang menggunakan bahan bakar fosil, misalnya mobil dan motor 2. Penggunaan pestisida berlebihan 3. Pembuangan sampah sembarangan 4. Banyaknya pabrik di tempat pemukiman penduduk 5.
Vay Tiα»n Nhanh Chα» CαΊ§n Cmnd Nợ XαΊ₯u. Polusi air memberikan ancaman kerusakan bagi organisme yang hidup ekosistem air. Sebab, air adalah salah satu sumber utama penopang kehidupan yang memiliki fungsi yang sangat penting. Sebagian besar penyusun tubuh manusia, hewan, hingga tumbuhan adalah air. Selain itu, dalam kehidupan sehari-hari air selalu diperlukan untuk minum, mandi, memasak, mencuci dan keperluan lainnya. Kehadiran dan kualitas air disekitar kita tidak dapat lepas dari adanya siklus hidrologi yang selalu berjalan. Siklus air adalah proses alami berupa daur air yang dimulai dari penguapan air hingga turun kembali dalam bentuk hujan. Manfaat AirPengertian Pencemaran AirPenyebab Air TercemarCiri-Ciri Polusi AirDampak Pencemaran AirContoh Pencemaran AirCara Mengatasi dan Mencegah Pencemaran Air Manfaat Air Air memiliki kegunaan bagi seluruh komponen kehidupan, berikut ini adalah beberapa manfaat air dalam kehidupan sehari-hari Memenuhi Cairan Tubuh β Seluruh makhluk hidup membutuhkan air untuk tetap hidup. Jika manusia dan hewan mengalami kekurangan cairan, maka akan mengalami dehidrasi. Begitu pula dengan tumbuhan, jika tidak mendapatkan air akan layu dan mati. Membersihkan Tubuh dan Lingkungan β Agar tubuh manusia tetap sehat dan terbebas dari kuman penyakit, maka harus menjaga kebersihan dengan mandi minimal 2 kali sehari. Selain itu, air juga berguna untuk membersihkan lingkungan tempat tinggal seperti mencuci, membersihkan lantai dan lain sebagainya. Bidang Pertanian β Dalam bidang pertanian air memiliki peranan sangat penting. Jika tanaman kekurangan air maka akan menyebabkan tanaman layu dan mati. Kegagalan panen akan menyebabkan masalah terus berlanjut, seperti krisis pangan dan kelaparan dalam skala besar. Bidang Energi β Air merupakan sumber energi alternatif yang ramah lingkungan. Penggunaan aliran air pada daerah sungai dapat digunakan untuk memutar turbin sehingga menghasilkan energi listrik. Pixabay Pengertian Pencemaran Air Polusi atau pencemaran air adalah proses menurunnya atau rusaknya kualitas air di sungai, danau, laut, serta penampungan air lainnya akibat kegiatan manusia. Polusi air adalah masalah serius yang dihadapi oleh berbagai negara, sehingga menjadi masalah bersama di seluruh dunia. Kerusakan kualitas air biasanya ditandai dengan perubahan warna, rasa, serta bau air. Kondisi tersebut disebabkan oleh ulah manusia baik secara sengaja ataupun tidak sengaja, seperti membuang sampah sembarangan hingga tercemarnya air akibat limbah pabrik yang dibuang tanpa melalui pengolahan terlebih dahulu. Tercemarnya air akan menyebabkan masalah kesehatan bagi manusia, matinya organisme air dan tumbuhan, sehingga merusak tatanan ekosistem secara keseluruhan. Penyebab Air Tercemar Polusi air dapat disebabkan oleh berbagai aktivitas manusia, baik secara sengaja maupun tidak disengaja. Berikut ini adalah faktor-faktor penyebab pencemaran air tersebut Sampah Organik dan Anorganik β Budaya hidup bersih seringkali dianggap remeh oleh manusia. Kebiasaan membuah sampah secara sembarangan akan menyebabkan air dan tanah tercemar. Limbah Industri β Limbah cair industri yang dibuang ke sungai atau laut secara langsung tanpa melalui proses pengolahan limbah akan mencemari ekosistem perairan. Misalnya limbah B3 Bahan Berbahaya dan Beracun yang memiliki sifat mudah meledak, mudah terbakar, dan beracun. Pertambangan β Industri pertambangan juga menjadi salah satu faktor penyebab pencemaran air. Misalnya pada tambang batubara yang melakukan pembakaran batubara, maka akan melepaskan merkuri ke atmosfer. Merkuri yang kembali lagi ke tanah bersama air hujan, sehingga menyebabkan polusi tanah dan air. Bom Ikan β Penangkapan ikan secara besar-besaran umumnya disebabkan karena permintaan ikan meningkat dan menjadi cara instan untuk memperoleh tangkapan dalam jumlah besar. Akan tetapi, penggunaan peledak seperti bom ikan dapat merusak ekosistem terumbu karang dan mencemarai lautan. Selain itu, ikan-ikan kecil juga ikut mati akibat ledakan tersebut sehingga regenerasi ikan akan tergganggu. Peternakan dan Perikanan β Kotoran ternak pada umumnya belum dimanfaatkan secara maksimal oleh para peternak, sehingga banyak di buang ke sungai dan menyebabkan pencemaran air sungai. Padahal dari kotoran ternak tersimpan potensi energi alternatif berupa biogas dan manfaat sebagai pupuk kandang. Limbah Pertanian β Penggunaan pupuk kimia pada sektor pertanian juga memberikan dampak negatif bagi kualitas air tanah. Residu kimia akan terkumpul pada tanah dan menyebabkan kualitas air menjadi beracun dan tidak layak konsumsi. Tumpahan Minyak di Laut β Tumpahnya kapal pembawa minyak di laut juga dapat menyebabkan pencemaran air dan mengakibatkan kematian bagi makhluk-mahluk laut. Deterjen / Sabun β Salah satu limbah rumah tangga yang setiap hari kita hasilkan adalah air bekas sabun deterjen. Pilihlah deterjen ramah lingkungan agar air tanah disekitar lingkungan tidak tercemar. Kerusakan Hutan β Hutan memiliki manfaat penting bagi kehidupan. Penebangan pohon secara liar akan menyebabkan berkuranganya pohon dan kemampuan hutan dalam mengikat air akan menurun. Hal ini juga dapat menyebabkan erosi tanah, banjir bandang dan bencana alam lainnya. Pixabay Ciri-Ciri Polusi Air Apabila air mengalami perubahan warna, bau, dan rasa, maka air tersebut dapat dianggap tercemar. Namun secara ilimiah pencemaran air dapat dilihat melalui beberapa parameter dan indikator berikut ini Parameter Fisika β Ini adalah parameter yang sering digunakan untuk mengetahui kualias air. Indikator air tercemar dalam parameter fisika adalah warna air, bau, rasa dan kekeruhan. Parameter Kimia β Untuk menentukan air telah terkontaminasi atau tidak, maka dapat menggunakan parameter kimia untuk mengetahui kadar pH, zat organik dan logam berat yang terkandung dalam air. Parameter Bakteriologi β Pada air yang tercemar, biasanya terdapat bakteri didalamnya. Oleh karena itu diperlukan uji bakteri seperti coliform, puristik dan patogenik untuk mengetahui kualiatas air. Parameter Suhu β Air yang telah tercemar umumnya akan mengalami peningkatan suhu. Hal tersebut dikarenakan terdapat populasi bakteri yang menyebabkan perubahan suhu pada air. Parameter Rasa dan Bau β Indikator air yang memiliki kualitas baik adalah jernih, tidak berasa dan tidak berbau karena memiliki pH netral. Sebaliknya, air yang tercemar akan berbau busuk, teras pahit atau asam. Parameter Warna β Air bersih tidak memiliki warna, transparan, dan jernih. Parameter Kekeruhan β Air yang keruh dapat menjadi indikator bahwa air tersebut tidak layak untuk dikonsumsi, misalnya air yang mengandung kapur. Pixabay Dampak Pencemaran Air Polusi air akan menyebabkan kerusakan ekosistem air dan dampak lingkungan yang sangat besar secara keseluruhan. Berikut ini adalah akibat bagi lingkungan jika polusi air terjadi Populasi Hama Meningkat β Pencemaran lingkungan secara umum akan memutus rantai makanan pada suatu ekosistem. Hal ini juga berlaku jika air tercemar oleh pestisida, karena hewan pretador alami seperti katak akan mati dan populasi hama / serangga akan meledak. Kepunahan Spesies β Polusi air dapat menyebabkan ikan dan biota lain di perairan mati karena keracunan limbah-limbah air yang berbahaya. Keseimbangan Lingkungan Terganggu β Lingkungan yang pada mulanya seimbang akan terganggu ketika terjadi interaksi yang berubah dalam suatu ekosistem. Kesuburan Tanah Menurun β Kondisi tanah dan air tidak dapat dipisahkan, sebab tanah yang tercemar juga menjadi indikasi air area tersebut ikut tercemar, begitu pula sebaliknya. Tercemarnya air akan membuat pH tanah menurun, hal ini menyebabkan tanah tidak subur dan mikroorganisme dalam tanah mati. pH Air Meningkat β Peningkatan pH air akan mengakibatkan biota-biota air terkena dampak sebagai berikut pH Air 6-6,5 maka berakibat populasi plankton akan menurun pH Air 5,5-6 maka penurunan plankton dan bentos akan semakin parah pH Air 5-5,5 maka tidak hanya plankton dan bentos yang terkena dampak, karena ferifilton juga akan mengalami penurunan pH 4,5-5 akan menyebabkan plankton dan bentos menghilang. Namun alga hijau akan meningkat dan menajdi penghambat proses nitrifikasi Selain dampak bagi lingkungan, polusi air juga berdampak bagi kesehatan dan estetika. Air menjadi sarana untuk membawa penyakit karena menjadi media tempat hidup mikroorganisme patogen serta sarang serangga, seperti nyamuk dan lalat. Selain itu, nilai keindahan atau estetika juga akan terganggu. Misalnya saluran sungai yang mampet karena tumpukan sampah, warna air yang keruh di sekitar lingkungan, dan lain sebagainya. Contoh Pencemaran Air Berikut ini adalah beberapa contoh pencemaran air di sekitar lingkungan berdasarkan zat-zat yang membuat air tercemar Agen infeksius, seperti bakteri, virus, parasit Zat anorganik, seperti pestisida, plastik, minyak, bensin, deterjen Logam berat, seperti asam, basa, logam. Zat radioaktif, seperti thorium, uranium, radon, iodine, misalnya tanah, lumpur, kerikil Nutrisi atau unsur hara, seperti nitrat, fosfat, amonium Zat organik, seperti pupuk kandang, residu tumbuhan Contoh nyata pencemaran air adalah polusi di Sungai Citarum. Sungai Citarum mulai tercemar pada awal 1980 dimana industri mulai tumbuh di sepanjang area sungai dan melakukan pembuangan limbah tanpa pengolahan ke sungai tersebut. Pixabay Hal tersebut diperparah dengan kurangnya kesadaran masyarakat yang tinggal di wilayah tersebut dan menjadikan bantaran kali sebagai lokasi pemukiman dan pembuangan sampah seperti plastik, sampah rumah tangga, styrofoam, kayu, dan sebagainya. Wajar saja jika musim pengujan datang, maka wilayah Jakarta langganan terkenan banjir. Di beberapa lokasi di sungai citarum dapat ditemui tumpukan sampah yang mengapung di permukaan air. Berdasarkan data yang diperoleh dari berbagai sumber, saat ini lebih dari industri terdapat di wilayah sungai citarum. Sebagian besar ditengarai membuang limbah industri secara langsung, sehingga keanekaragaman hayati sungai citarum banyak yang mati dan air sungai memiliki kadar racun tinggi, serta tidak layak konsumsi. Cara Mengatasi dan Mencegah Pencemaran Air Berikut ini adalah cara mengatasi pencemaran air dan tindakan pencegahan yang dapat dilakukan Penerapan tata kota yang baik akan memberikan dampak positif bagi kelestarian lingkungan. Pembagian zona untuk kawasan industri perlu dilakukan agar limbah-limbah dari kegiatan industri tidak memberikan dampak bagi masyarakat luas, seperti adanya polusi udara, polusi air, polusi suara, dan polusi tanah. Membatasi penggunaan zat kimia dan pestisida perlu dilakukan agar tanah dan air tetap sehat dan subur. Menghentikan penebangan liar dan melakukan konservasi lahan dengan cara reboisasi atau penghijauan agar pohon-pohon yang ditanam dapat mengikat air sebagai cadangan air tanah. Budayakan membuang sampah pada tempatnya sebagai kebiasaan agar pencemaran air tidak terjadi. Salah satu caranya adalah dengan memisahkan jenis sampah organik dan sampah anorganik. Selain cara-cara diatas, masih banyak cara lain yang bisa dilakukan untuk menjaga air tetap bersih dan sehat dan terhindar dari pencemaran.
- Polusi udara adalah kondisi dimana udara mengandung banyak polutan. Menurut Natural Resources Defense Council NRDC, 9 dari 10 manusia menghirup udara yang mengandung polutan melebihi batas aman untuk kesehatan manusia berdasarkan pedoman World Health Organization WHO. Penyebab polusi udara adalah sebagai berikut1. Pembakaran bahan bakar fosil Penyebab utama polusi udara adalah pembakaran bahan bakar fosil, seperti minyak bumi dan batu bara. Pembakaran bahan bakar ini biasanya digunakan untuk menghasilkan energi untuk pembangkit listrik atau transportasi. Pembakaran bahan bakar ini menyisakan emisi karbon monoksida yang sangat tinggi dan gas tersebut dilepaskan ke udara dan menyebabkan pencemaran udara. 2. Kegiatan industri Kegiatan industri juga bisa melepaskan berbagai jenis polutan ke udara, seperti nitrogen oksida, sulfur dioksida, dan karbon monoksida. Pelepasan gas ini ke udara bisa menyebabkan iritasi pada mata dan saluran pernapasan, bahkan memicu berbagai jenis penyakit kronis. 3. Ventilasi ruangan yang tidak memadai Ventilasi untuk sirkulasi udara yang tidak memadai di dalam rumah bisa menyebabkan polusi di dalam rumah dan berbahaya untuk kesehatan. Hal ini bisa terjadi akibat merokok di dalam ruangan atau menggunakan bahan kimia berbahaya. Selain itu, kurangnya sirkulasi udara juga bisa menyebabkan kelembapan udara meningkat dan membuat udara di dalam ruangan tidak sehat. 4. Kebakaran hutan Kebakaran hutan baik yang disengaja maupun terjadi secara alami akan menimbulkan asap pekat. Asap ini berbahaya jika terhirup oleh Kegiatan rumah tangga Aktivitas rumah tangga seperti menggunakan AC atau memasak menggunakan kayu bakar bisa menghasilkan sisa gas yang menjadi polutan udara. Beberapa produk pembersih rumah tangga juga berbahaya untuk lingkungan dan sistem pernapasan. 7. Sampah Sampah yang menumpuk akan memicu pertumbuhan bakteri. Hasilnya, sampah akan berbau dan mengeluarkan gas berbahaya, seperti metana dan karbon monoksida. Bahkan, kebiasaan membakar sampah juga ternyata bukan solusi untuk mengolah sampah. Sampah justru akan menimbulkan polusi udara. Baca juga 3 Penyebab Polusi Air 8. Kegiatan pertanian Kegiatan pertanian atau agrikultur menggunakan pestisida dan pupuk semprot membuat sebagian zat tersebut bercampur dengan udara. 9. Kegiatan tambang Dalam proses mengambil bahan tambang berupa mineral dari dalam Bumi, diperlukan alat-alat besar yang bisa menghasilkan debu yang bisa berbahaya untuk kesehatan pernapasan para pekerja tambang. 10. Penebangan liar Penebangan liar membuat pohon yang seharusnya bisa memproduksi oksigen serta menyerap karbon menjadi berkurang. Sisa penebangan berupa ranting dan daun kering juga memicu terjadinya kebakaran hutan sehingga hutan bukan lagi menjadi tempat yang aman dari polusi udara. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Soal pilihan ganda, jawaban pelestarian lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan. Melanjutkan kembali latihan soal IPS Geografi yang sebelumnya pernah kami bagikan, maka kali ini kami akan kembali membagikan latihan soal tentang lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan. Jika anda belum membuka soal kami yang sebelumnya, Silahkan buka 60 Soal tentang lingkungan hidup + Jawaban Pilgan, Essay Seperti yang kita ketahui, bahwa kita manusia hanya bisa tinggal di bumi. Meskipun sudah ada trobosan pencarian tempat tinggal di bumi, namun trobosan tersebut masih belum bisa menemukan hasil. Jadi, sementara ini, bumi adalah satu-satunya tempat di dunia ini yang bisa kita tinggali. Soal Pelestarian Lingkungan Hidup, Pembangunan Berkelanjutan Untuk itu kita harus menjaga bumi kita dengan melestarikan lingkungan hidup dan melakukan prinsip pembangunan berkelanjutan. Namun, bukan materi yang akan kami bagikan dalam artikel ini, karena sesuai dengan judulnya, kami akan membagikan latihan soal. Jika anda membuka soal pelestarian lingkungan hidup sebelumnya, anda akan menjumpai ada dua jenis soal yang kami bagikan, yaitu soal pilihan ganda multiple choice dan soal essay. Nah, untuk soal yang kami bagikan ini, kami hanya membagikan jenis soal pilihan ganda multiple choice dengan jumlah soal 50 soal. Soal yang cukup banyak untuk menguji sampai sejauh mana pengetahuan anda tentang pelestarian lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan. Dalam latihan soal ini, tidak lupa kami sudah melengkapi dengan kunci jawaban dan pembahasan soal. Semoga bisa membantu anda dalam menjawab pertanyaan yang tersedia. Kunci jawaban soal pelestarian lingkungan dapat anda lihat pada akhir artikel. Memang kami letakkan pada akhir artikel agar anda tidak langsung tahu kunci jawabannya saat melihat soalnya. Ya kami harap hal ini dapat memotivasi anda dalam mengerjakan soal secara mandiri, jadi tidak menggantungkan kunci jawaban. Jika anda menemui ada kunci jawaban yang salah, anda dapat memberitahu kami melalui kolom komentar. Dan jika anda ingin mendownload soal ini, link download soal sudah kami sediakan. Soal Pilihan Ganda Lingkungan Hidup, Pembangunan Berkelanjutan 1. Lingkungan hidup terbentuk oleh beberapa unsur atau komponen. Jika salah satu unsur mengalami kepunahan, maka, yang terjadi adalah ... A. Sempitnya lahan pertanian B. Ketidakseimbangan lingkungan C. Hilangnya kehidupan makhluk hidup D. Kesenjangan sosial dan ekonomi E. Kurangnya ketersediaan SDA 2. Peningkatan konsumsi bahan bakar di Indonesia terjadi seiring meningkatnya jumlah kendaraan pribadi. Hal ini tentu akan memperbesar tingkat polusi di udara. Untuk mengatasinya, perlu adanya upaya mengurangi penggunaan bahan bakar fosil dengan cara... A. Menghentikan operasi seluruh pabrik B. Mengembangkan energi dari bahan bakar minyak C. Mengembangkan energi alternatif dari bahan anrganik D. Mengembangkan energi alternatik dari bahan anorganik E. Mengganti seluruh kendaraan bermotor dengan sepeda 3. Golongan organisme yang mempunyai peran penting dalam menguraikan sisa-sisa jasad mati dari organisme, yaitu ... A. Elang dan Ular B. Kodok dan jamur C. Cacing dan ular D. Tikus dan jamur E. Cacing dan jamur 4. Suatu lingkungan hidup diatur oleh suatu hukum alam secara otomatis, artinya β¦. A. Akan terlihat perbedaan komponen lingkungan dalam berinteraksi satu sama lain B. Tidak dapat dipisahkan dari lingkungan manusia C. Membentuk suatu lingkungan yang mempunyai kemampuan sendiri D. Tidak dapat dimanfaatkan kembali E. Jika salah satu komponen mengalami kerusakan maka akan menyebabkan kerusakan pada komponen lainnya. 5. Kualitas air sungai di pulau jawa terutama di kota besar cendrung menurun. Beberapa faktor penyebab utamanya yaitu ... A. kegiatan tambak ikan dan penebangan kayu di hulu sungai B. limbah rumah tangga dan industri C. pembangunan waduk dan limbah rumah tangga D. kegiatan tambak ikan dan limbah industri E. penebangan hutan di hulu sungai dan limbah industri 6. Salah satu bentuk pemanfaatan air yang berdasarkan prinsip pembangunan berkelanjutan adalah.. A. Membuang limbah ke sungai B. Menggunakan air secara berlebihan C. Menghemat penggunaan air dalam pemenuhan kebutuhan D. Membuat sumur bor untuk mendapatkan air yang banyak E. Menyuling air laut untuk mendapatkan air tawar 7. Berikut ini merupakan pemanfaatan SDA yang sesuai dengan pembangunan berkelanjutan, kecuali.. A. Pengawetan B. Selektif C. Tidak boros D. Eksploitasi demi kepentingan pribadi E. Menghindari pencemaran 8. Manusia mempunyai peranan penting untuk menciptakan kelestarian lingkungan karenaβ¦ A. Lingkungan hidup sepenuhnya dikuasai oleh manusia B. Kebutuhan manusia semakin meningkat seiring pertumbuhan penduduk C. Manusia merupakan satu-satunya makhluk yang mampu menciptakan kelestarian lingkungan Perilaku manusia dalam memanfaatkan lingkungan hidup berpengaruh pada kelestarian lingkungan hidup D. hidup E. Lingkungan yang sudah rusak tidak dapat diperbaiki lagi 9. Mengubah pertanian ladang berpindah menjadi pertanian menetap adalah salah satu usaha untukβ¦ A. Meningkatkan keterampilan petani B. Mencegah kerusakan hutan yang lebih parah C. Melindungi flora dan fauna D. Menanggulangi terjadinya perubahan iklim global E. Menyukseskan program transmigrasi 10. Peningkatan gas karbondioksida di udara mengakibatkan suhu permukaan bumi naik efek rumah kaca. Di bawah ini yang termasuk gas rumah kaca yaitu ... A. Benzen B. CFC C. HNO3 D. H2SO4 E. CH4 11. Beberapa faktor penyebab terjadinya pencemaran air dan tanah yaitu ... A. ddt dan penumpukan B. sampah plastik dan logam berat C. reboisasi dan pestisida D. sengkedan dan reboisasi E. sampah organik dan sampah plastik 12. Di bawah ini yang bukan merupakan aktivitas manusia yang dapat mengakibatkan kerusakan lingkungan adalah ... A. Pancausaha tani B. Urbanisasi C. Industri selulosa D. Pertambangan terbuka E. Plastik 13. Salah satu faktor penyebab terjadinya kerusakan lingkungan oleh manusia, yaitu ... A. Penghijauan B. Erosi C. Perladangan berpindah D. Sengkedan E. Reboisasi 14. Kualitas lingkungan dapat diukur dengan menggunakan kualitas hidup sebagai acuan. Beberapa komponen kualitas hidup yang dapat kita lihat untuk menentukan kualitas lingkungan yang baik diantaranya, kecuali... A. Derajat konsumsi masa tinggi B. Derajat terpenuhinya kebutuhan hayati C. Derajat kebebasan kepemilikan D. Derajat terpenuhinya kebutuhan hidup manusiawi E. Derajat kebersihan dan kenyamanan 15. Kemampuan lingkungan untuk memasok sumber daya dan menoleransi zat pencemar serta ketegangan sosial dinamakan .... A. Integritas lingkungan B. Daya dukung lingkungan C. Pencemaran lingkungan D. Kualitas lingkungan E. Kesinambungan lingkungan 16. Jenis tindakan yang mengakibatkan perubahan langsung atau tidak langsung pada lingkungan, sehingga tidak berfungsi bagi pembangunan dinamakan ... A. Pemanfaatan sumber daya alam B. Pengelolaan lingkungan C. Pencemaran lingkungan D. Pelestarian lingkungan E. Perusakan lingkungan 17. Perlindungan alam dapat menanamkan rasa syukur terhadap Tuhan. Hal ini merupakan tujuan perlindungan alam dari nilai... A. Ekonomis B. Ilmiah C. Estetis D. Spiritual E. Budaya 18. Penyesuaian diri makhluk hidup terhadap lingkungan hidup dinamakan ... A. Daya dukung Lingkungan B. Habitat C. Adaptasi D. Evolusi E. Lingkungan hidup 19. Salah satu hal yang dapat dilakukan untuk menerapkan pembangunan berkelanjutan adalah dengan memperhatikan... A. Integrasi kebudayaan B. Kesinambungan dan kelestarian lingkungan C. Persebaran SDA D. Pemerataan pembangunan E. Kesenjangan sosial 20. Keseluruhan unsur atau komponen yang berada di sekitar individu yang mempengaruhi kehidupan dan perkembangan individu dinamakan ... A. Daya dukung lingkungan B. Sumber daya alam C. Lingkungan hidup D. Pelestarian lingkungan E. Pengelolaan lingkungan 21. Salah satu hal yang penting dalam melaksanakan pembangunan berwawasan lingkungan adalah... A. Membuang limbah industri ke laut atau sungai B. Menebang hutan untuk dijadikan lahan pertanian C. Menyerasikan kebutuhan dengan kemampuan SDA D. Mambangun industri dekat dengan pemukiman penduduk E. Mengeksploitasi tambang sebanyak-banyaknya 22. Berikut ini adalah unsur yang termasuk dalam lingkungan abiotik yaitu ... A. batuan, tanah, dan ikan B. tanah, udara, dan air C. air, tanah, dan hewan D. tanah, udara, dan tanaman E. hewan, tanaman, dan air 23. Berikut ini yang termasuk contoh lingkungan biotik adalah .... A. Air B. Tanah C. Iklim D. Udara E. Hewan 24. Unsur lingkungan biotik menurut fungsinya dibedakan menjadi 3, antara lain ... A. hewan, tumbuhan, manusia B. konsumen, produsen, dan distributor C. hewan, tumbuhan, dan manusia D. konsumen, produsen, dan pengurai E. populasi, individu, dan komunitas 25. Sistem trofik dalam suatu ekosistem menggambarkan aliran energi yang berawal dari... A. Populasi B. Tumbuhan C. Pengurai D. Konsumen E. Komunitas 26. Kondensasi, evaporasi, presipitasi, dan transpirasi, adalah siklus biokimia dari... A. Siklus Air B. Siklus karbon C. Siklus fosfor D. Siklus Nitrogen E. Siklus Sulfur 27. Sekumpulan makhluk hidup yang hidup bersama di suatu wilayah dinamakan ... A. Bioma B. Produsen C. Individu D. Komunitas E. Populasi 28. Suatu kesatuan yang saling memengaruhi antara komponen yang satu dan komponen yang lain disebut... A. Lingkungan hidup B. Habitat C. Daya dukung lingkungan D. Adaptasi E. Ekosistem 29. Di bawah ini yang dapat mengakibatkan daya dukung lingkungan terlampaui, sehingga lingkungan tidak lagi dapat mendukung kehidupan, kecuali... A. Makin banyaknya pemukiman kumuh di sekitar sungai B. Kenaikan kualitas lingkungan hidup disertai kenaikan konsumsi sumber daya C. Kenaikan kualitas hidup bersamaan dengan penurunan konsumsi Sumber daya dan pencemar D. Pencemaran yang diakibatkan ledakan penduduk E. Pembukaan lahan hutan besar-besaran untuk daerah pertanian 30. Di bawah ini merpakan jenis pembangunan yang tidak memperhatikan kualitas lingkungan adalah ... A. Menjadikan sungai sebagai tempat pembuangan limbah yang efektif B. Membangun villa di pegunungan untuk memajukan pariwisata C. Membangun kawasan hutan kota untuk menyerap polusi D. Mengoptimalkan pinggiran sungai untuk dijadikan area perumahan E. Melakukan reklamasi pantai di sepanjang pesisir pantai Indonesia 31. Kerusakan lingkungan yang ada di kota pada dasarnya merupakan akibat dari ... A. Luas lahan kota kurang memadai B. Tinggiya arus urbanisasi C. Penduduk kota kurang peduli pada kelestarian lingkungan D. Pemerintah kota yang tidak siap mengelola kota E. Kota terlalu ramai dengan berbagai kegiatan 32. Di bawah ini yang merupakan contoh pemanfaatan lingkungan dengan menerapkan prinsip keberlanjutan yaitu . . . . A. Membangun permukiman di sempadan sungai B. Alih fungsi lahan di kawasan pelindung C. Menggolah lahan pertanian secara intensif dan kontinu D. Penerapan kebijakan perikanan tangkap menggunakan jaring E. Membangun pompa air tanah di kawasan pesisir 33. Berikut ini yang merupakan upaya dalam pengelolaan sampah di lingkungan rumah sendiri yaitu .... A. Mendaur ulang sampah organik dan nonorganic B. Memilah sampah organik dan nonorganik pada tempat pembuangan yang berbeda. C. Membangun tempat pembuangan akhir sampah D. Membuat tempat penampungan sementara E. Membayar iuran kebersihan bersama iuran listrik 34. Sifat udara yang mengandung gas rumah kaca sehingga menyebabkan pemanasan global adalah β¦ A. Sinar matahari mudah dipantulkan kembali B. Dapat ditembus sinar matahari C. Dapat memantulkan sinar matahari D. Tidak dapat ditembus sinar matahari E. Dapat ditembus sinar matahari tetapi tidak dapat memantulkan kembali 35. Berikut ini contoh resiko akibat pembangunan, kecuali β¦.. A. Adanya penampungan air akibat terjaminnya persediaan air untuk irigasi B. Berkurangnya lahan pangan akibat pembangunan waduk C. Punahnya kehidupan flora dan fauna akibat pembukaan lahan D. Pemindahan pemukiman penduduk akibat pembangunan waduk E. Hilangnya daerah resapan air akibat pembangunan pemukiman di Puncak 36. Jenis hutan yang digunakan untuk melestarikan flora, fauna, tanah, air, dan udara dinamakan ... A. Suaka alam B. Cagar alam C. Hutan cagar budaya D. Hutan lindung E. Taman nasional 37. Berikut ini merupakan egiatan pada sektor pertanian yang dapat menyebabkan pencemaran air yaitu ... A. Tumpahan minyak dari kapal tanker B. Penggunaan pupuk kimia dan pestisida C. Pembuangan limbah pabrik D. Penggunaan pupuk organik E. Pembuangan limbah industri 38. Perhatikan pernyataan di bawah ini! 1 menggunakan teknologi yang tidak ramah lingkungan 2 menggunakan bahan tambang sebanyak-banyaknya 3 reklamasi dan rehabilitasi lahan kritis 4 pengembangan dan pengelolaan keanekaragaman hayati Tindakan yang mencerminkan pembanguna berkelanjutan ditunjukkan oleh nomor ... A. 3, dan 4 B. 1, dan 2 C. 2, dan 3 D. 1, dan 3 E. 2, dan 4 39. Dalam Ekosistem terjadi proses makan dan dimakan yang melibatkan tingkatan trofik. Sistem trofik pada Ekosistem menggambarkan aliran ... A. Angin B. Energi C. Cahaya D. Suhu E. Listrik 40. Perhatikan pernyataan di bawah ini! 1 Menstabilkan populasi bumi, baik di darat maupun di laut, 2 Menyatukan persepsi tentang pelestarian, 3 Melanjutkan mengamankan penggunaan sumber daya, 4 Pemanfaatan sumber daya alam sebanyak-banyaknya, 5 Penggiatan beragam bentuk konversi hutan. Upaya-upaya yang dilakukan dalam pembangunan berkelanjutan ditunjukkan oleh nomor... A. 3, 4, 5 B. 1, 2, 3 C. 1, 3, 4 D. 1, 2, 4 E. 2, 3, 5 41. Sebelum melakukan pembangunan industri, supaya tidak membahayak lingkungan, perlu dilakukan... A. Analisis mengenai dampak lingkungan B. Pembatasan penggunaan bahan baku C. Kelangsungan industri rakyat D. Penetapan skala industri E. Evaluasi penggunaan lahan 42. Berikut ini yang bukan merupakan pendekatan pokok dalam rangka pengembangan lingkungan, yaitu pendekatan lingkungan dari .... A. sudut sektoral B. sudut media lingkungan C. unsur-unsur penghambat D. unsur-unsur penunjang E. unsur-unsur kependudukan 43. Di bawah ini yang bukan merupakan sasaran utama dalam pengembangan lingkungan hidup adalah ... A. Pengembangan lingkungan hidup B. Membuang limbah industri tanpa dinetralkan terlebih dahulu C. Pengelolaan kelestarian sumber daya D. Penyelamatan hutan E. Pembinaan lingkungan hidup 44. Di bawah ini yang bukan merupakan tujuan pengelolaan lingkungan adalah ... A. Terlindungnya negara dari kerusakan lingkungan B. Mengekploitasi sumber daya alam untuk memenuhi kebutuhan hidup C. Terkendalinya pemanfaatan sumber daya secara bijaksana D. Tercapainya keselarasan hubungan antara manusia dengan lingkungan E. Terwujudnya manusia Indonesia sebagai pembina lingkungan hidup 45. Berikut ini yang bukan merupakan penyebab musnahnya beberapa jenis hewan predator alami adalah ... A. Penggunaan racun B. Penggunaan pestisida C. Dibiarkan tanpa diurus D. Ditembak oleh para pemburu E. Hoby mengumpulkan hewan 46. Degradasi lingkungan akan terjadi apabila β¦β¦ A. Pengambilan dan pemanfaatan SDA berimbang dengan kemampuan SDA memperbaiki diri B. Pemanfaatan SDA kurang dari kemampuan SDA memperbaiki diri C. Pengembangan SDA terus menerus sehingga kemampuan reproduksi bertambah D. Pemanfaatan SDA melebihi kecepatan maksimal SDA memperbaiki diri E. Pengambilan SDA berimbang dengan kemampuan SDA memperbaiki diri 47. Gas yang paling mendominasi sebagai penyebab terjadinya efek rumah kaca yaitu ... A. Karbondioksida B. Hidrogen C. Hidrokarbon D. Metana E. Nitrogenoksida 48. Perhatikan pernyataan berikut 1 pembakaran sampah 2 pembuangan sampah organic 3 pemakaian pupuk kandang 4 limbah rumah tangga 5 limbah industry Faktor yang menyebabkan pencemaran tanah yaitu nomor β¦.. A. 2, 3 dan 5 B. 1, 2 dan 3 C. 1, 3 dan 5 D. 1, 2 dan 4 E. 1, 4 dan 5 49. Pabrik-pabrik yang membuang limbah sembarangan di sungai harusnya dikenai sanksi tegas, karena selain melanggar peraturan akan sangat membahayakan lingkungan, kecuali β¦.. A. Terganggunya kegiatan produksi B. Air sungai menjadi berwarna hitam, berbau dan mengandung bahan kimia C. Menurunnya nilai saham pabrik tersebut jika ketahuan D. Ikan-ikan dalam sungai banyak yang mati E. Minimnya sumber air minum bersih 50. Perhatikan pernyataan berikut 1 memperkecil penggunaan mobil pribadi dan menggunakan angkutan umum 2 menggunakan energy selain bahan bakar fosil 3 menanam banyak pohon di lingkungan sekitar 4 rajin membakar sampah yang menumpuk 5 menggunakan kayu kebakar untuk memasak Upaya pengendalian pencemaran udara ditunjukan nomor β¦. A. 2, 4 dan 5 B. 1, 2 dan 3 C. 1, 3 dan 5 D. 1, 2 dan 4 E. 1, 4 dan 5 Orang Lain Juga Membuka 1. 60 Soal tentang lingkungan hidup + Jawaban Pilgan, Essay Jawaban Lingkungan Hidup, Pembangunan Berkelanjutan 1 B 11 B 21 C 31 C 41 A 2 C 12 A 22 B 32 C 42 A 3 E 13 C 23 E 33 B 43 B 4 E 14 A 24 D 34 E 44 B 5 E 15 B 25 B 35 A 45 C 6 C 16 E 26 A 36 D 46 D 7 D 17 D 27 D 37 B 47 A 8 C 18 C 28 E 38 A 48 E 9 B 19 B 29 C 39 B 49 C 10 B 20 C 30 C 40 B 50 B Demikian soal dan jawaban tentang lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan. Link download soal sudah kami sediakan. Semoga latihan soal IPS/ Geografi ini bermanfaat untuk para pembaca.
- Suatu zat yang menyebabkan terjadinya pencemaran polusi air, tanah, dan udara disebut dengan polutan. Suatu zat dapat dikatakan masuk ke dalam kelompok polutan jika posisi keberadaanya mengakibatkan kerugian terutama terhadap makhluk dan alam. Dikutip dari laman Rumah Belajar, zat polutan dapat menyebabkan terjadinya pencemaran air, tanah, dan udara lantaran jumlah zat yang melebihi ukuran normal. Selain itu, zat polutan tersebut berada dalam keadaan waktu dan tempat yang tidak sesuai. Umumnya, pencemaran atau polusi disebabkan karena adanya kegiatan manusia dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Salah satu kegiatan manusia yang dapat menyebabkan terjadinya pencemaran adalah sektor industri. Selain menghasilkan barang-barang yang dibutuhkan untuk kehidupan manusia, kegiatan pada sektor industri juga menyisahkan zat sisa atau limbah buangan. Limba merupakan zat yang tersusun dari berbagai bahan berbahaya untuk keberlangsungan hidup manusia, hewan, dan makhluk hidup lainnya. Beberapa Jenis Pencemaran oleh Polutan Pencemaran karena zat polutan dibedakan ke dalam beberapa jenis dan macamnya yang berdasar kepada tempat terjadinya polusi, yaitu pencemaran air, pencemaran tanah, dan pencemaran udara. 1. Pencemaran Air Air yang tercemar oleh zat polutan akan menyebabkan terjadinya kerusakan dan matinya ekosistem air yang tersusun dari makhluk hidup dan tumbuh-tumbuhan air. Hal tersebut dapat diidentifikasi dengan mudah melalui pengamatan tentang fenomena berkurangnya beberapa binatang air pada habitatnya. Dikutip dari modul Ilmu Pengetahuan Alam Pencemaran Lingkungan oleh Lina Herlina dan Rangga Bhakty Iskandar 20207, pencemaran air dapat terjadi di beberapa sumber air seperti mata air, sungai, rawa, danau, dan laut. Sedangkan, beberapa polutan-polutan yang dapat menyebabkan terjadinya pencemaran air yaitu limbah industri, limbah rumah tangga, dan limbah pertanian. Beberapa usaha yang dapat dilakukan oleh manusia sebagai tindakan pencegahan pencemaran air sebagai berikut Tidak menggunakan penggunaan deterjen yang berlebihan Mengurangi penggunaan pupuk pabrik dan mulai beralih menggunakan pupuk organik secara massif Menghindari penggunaan racun dan bahan peledak dalam menangkap ikan Menjaga kebocoran instansi pengeboran minyak dan kapal tanker di daerah pantai 2. Pencemaran Udara Pencemaran udara terjadi karena adanya campuran polutan yang disebabkan oleh tindakan manusia dan berdampak kepada ekosistem alam. Pencemaran udara merupakan terjadinya proses penurunan kualitas udara yang karena masuknya unsur-unsur berbahaya seperti Karbon Monoksida CO, Nitrogen Dioksida NO2, Sulfur Dioksida SO2 dan unsur lainnya. Dikutip dari laman Perumahan, Kawasan Pemukiman, dan Pertanahan Buleleng Disperkimta, pencemaran udara oleh polutan disebabkan dua faktor, yaitu faktor alam dan faktor manusia. Faktor alam terjadi karena adanya aktifitas gunung berapi yang menghasilkan abu dan gas vulkanik. Selain itu, adanya kebakaran hutan juga merupakan latar dihasilkannya asap, debu dan gas yang mengotori udara. Sementara, faktor manusia dalam pencemaran udara dapat terjadi dengan adanya aktifitas pembakaran sampah, kendaraan bermotor, sektor industri dan kegiatan lainnya yang akan menghasilkan debu, uap, grit, CO, dan NO. 3. Pencemaran Tanah Pencemaran tanah oleh polutan terjadi sebagai akibat dari adanya limbah rumah tangga, kegiatan pertanian, dan pertambangan. Hal tersebut dapat terjadi lantaran mikroorganisme dalam tanah tidak dapat mengolah senyawa anargonik terutama limbah. Dampak dari pencemaran tanah dapat menyebabkan beberapa hal seperti timbulnya penyakit yang berimbas pada kesehatan manusia. Selain itu, polusi menyebabkan tanah menjadi layu, kurang subur, dan mati. Beberapa upaya dan pencegahan yang dapat dilakukan untuk melindungi tanah dari pencemaran, yaitu penambahan nutrien, melakukan penyiraman tanah supaya lembab, melakukan aerasi tanah, monitoring lingkungan, dan juga Polusi Udara Penyebab, Dampak, dan Bagaimana Penanganannya? Jejak Karbon Indonesia Naik 140%, Memperparah Krisis Iklim & Polusi - Pendidikan Kontributor Syamsul Dwi MaarifPenulis Syamsul Dwi MaarifEditor Yulaika Ramadhani
ο»ΏMeski pH air hujan relatif sedikit asam, ia tidak seberbahaya hujan asam. Air hujan bersifat asam karena adanya kandungan karbon dioksida CO2 di udara. Karbon dioksida bereaksi dengan air sehingga membentuk asam karbonat lemah. Kandungan asam karbonat lemah dalam air hujan masih dianggap normal. Pasalnya, jenis asam ini dapat membantu melarutkan mineral tanah yang dibutuhkan oleh makhluk hidup. Hujan asam disebabkan oleh pencemaran udara yang bisa dipicu oleh aktivitas manusia maupun alam. Secara umum, fenomena ini disebabkan oleh tingginya konsentrasi sulfur dioksida SO2 dan nitrogen oksida NOx di udara. Kedua senyawa tersebut kemudian bereaksi dengan air, oksigen, dan bahan kimia lainnya untuk membentuk larutan sulfurik dan asam nitrat. Nah, kedua polutan inilah yang memiliki sifat asam tinggi. Selain polusi udara, gas SO2 dan NOx penyebab hujan asam juga dapat berasal dari aktivitas vulkanik dari gunung berapi, asap pabrik, asap kendaraan bermotor, pembangkit listrik tenaga batu bara, peleburan logam, dan pembakaran minyak bumi. Kabar buruknya, kebanyakan penyebab fenomena alam ini berasal dari aktivitas manusia. Beberapa dekade terakhir, manusia telah melepaskan begitu banyak limbah kimia ke udara. Tanpa disadari, limbah kimia yang dihasilkan ini telah mengubah campuran gas pada lapisan atmosfer dan menyebabkan terjadinya hujan asam. Dampak hujan asam Hujan asam dapat menyebabkan berbagai masalah. Tak hanya berdampak pada kesehatan, fenomena alam ini juga memengaruhi lingkungan di sekitar Anda. Bahkan, senyawa kimia yang berbahaya dapat terbawa angin dan berpindah dari satu negara ke negara lainnya atau dari satu benua ke benua lain. Dampak terhadap kesehatan manusia Partikel sulfur dioksida dan nitrogen oksida berukuran kecil dapat menyebabkan asma, bronkitis, atau gangguan pernapasan lainnya bila terhirup. Pada orang yang sebelumnya sudah memiliki riwayat penyakit pernapasan, fenomena alam ini bisa menyebabkan kekambuhan atau bahkan memperburuk gejala yang ada. Lebih jauh lagi, partikel asam tersebut juga bisa menyebabkankerusakan paru-paru permanen bila Anda terpapar dalam jumlah yang berlebihan dan dalam jangka panjang. Dampak terhadap lingkungan hidup Fenomena alam ini juga berdampak pada ekosistem yang terdiri dari tumbuhan, hewan, beserta lingkungan termasuk udara, air, dan tanah di dalamnya. 1. Kerusakan hutan Pada dasarnya, air hujan yang merembes ke tanah membantu melarutkan zat-zat penting yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan pepohonan. Akan tetapi, fenomena ini dapat menyebabkan pelepasan zat berbahaya ke tanah, misalnya aluminium. Asam juga dapat menghilangkan lapisan pelindung daun yang terbuat dari lilin alami. Alhasil, daun tidak dapat berfotosintesis dengan baik. Tidak hanya menyebabkan kerusakan pohon, ini juga sekaligus mematikan organisme lain yang ada di dalam hutan tersebut. 2. Terganggunya ekosistem perairan Dampak hujan asam paling jelas terlihat pada ekosistem perairan. Hal ini jugalah yang menyebabkan terjadinya pencemaran air. Danau dan sungai yang terkontaminasi menyebabkan berbagai spesies biota air mati karena tidak mampu bertahan di lingkungan yang asam. Jika spesies dalam air mati, hal ini tentu akan berpengaruh terhadap rantai makanan makhluk hidup lainnya, termasuk spesies non-perairan seperti manusia. 3. Kerusakan bangunan Fenomena ini juga dapat menyebabkan kerusakan pada banyak objek, termasuk bangunan, patung, monumen, dan kendaraan. Bahan kimia yang terkandung dalam air hujan menyebabkan perkaratan atau korosi pada benda-benda logam sehingga membuatnya jadi lebih rapuh dan keropos. Jikai korosi terjadi pada fasilitas umum, seperti jembatan dari besi, ini tentu akan membahayakan orang-orang yang menggunakannya. Sementara pada objek dari batu, seperti patung dan monumen, korosi membuat penampilannya jadi usang dan lapuk. Pencegahan hujan asam Satu-satunya langkah pencegahan ialah membatasi pelepasan polutan yang memicu fenomena ini. Caranya bisa dengan menggunakan lebih sedikit bahan bakar fosil dan menetapkan standar kualitas udara yang baik. Kedua hal tersebut tentu memerlukan keterlibatan pemerintah dalam membuat peraturan terkait polusi udara, seperti beralih ke energi terbarukan atau membatasi kendaraan bermotor. Meski begitu, terdapat pula beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi polusi udara. Menghemat penggunaan energi listrik. Pilihlah peralatan rumah tangga yang hemat energi dan matikan peralatan listrik di rumah bila tidak dipakai. Makin sedikit listrik yang Anda gunakan, makin sedikit pembangkit listrik akan dipancarkan. Membatasi penggunaan kendaraan pribadi. Dibandingkan harus mengeluarkan uang bensin dan tenaga untuk menyetir kendaraan sendiri, ada baiknya Anda bersepeda atau berjalan kaki bila jarak yang ditempuh tidak terlalu jauh. Beralih ke moda transportasi umum. Mulai sekarang, cobalah untuk beralih ke moda transportasi umum bila ingin berpergian. Anda bisa menggunakan angkot, bus, KRL, atau ojek online. Berbagai aktivitas manusia berkontribusi besar dalam menyebabkan hujan asam. Dampak buruknya mungkin tidak Anda rasakan sekarang, tetapi dalam jangka panjang.
berikut ini merupakan penyebab polusi air kecuali